DESA PILANGSARI LESTARIKAN ADAT DESA "SEDEKAH BUMI"
570
Pilangsari, 12 November 2025,
Desa Pilangsari, yang terletak di Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka terus menunjukkan komitmennya untuk melestarikan tradisi dan budaya lokal dengan menggelar perayaan adat "Sedekah Bumi". Acara yang tahun ini mengusung tema "Ngaguar Bumi, Wujud Syukur, Ngarah Raharja" ini berlangsung meriah, menggambarkan rasa syukur masyarakat atas hasil bumi yang melimpah dan harapan agar desa terus diberkahi dengan kesejahteraan.
Sedekah Bumi merupakan salah satu tradisi adat yang sudah lama menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Pilangsari. Acara ini tidak hanya sebagai ungkapan syukur atas hasil pertanian yang melimpah, tetapi juga sebagai bentuk harapan agar desa tetap makmur dan rakyatnya hidup sejahtera.
Sedekah Bumi biasanya diadakan sebelum masa tanam I atau masa tanam musim penghujan untuk memberikan penghormatan kepada alam dan leluhur yang telah memberikan berkat. Dalam tradisi ini, warga desa Pilangsari bersama-sama mengadakan ritual yang melibatkan berbagai macam prosesi, mulai dari upacara adat seperti : Pembuatan Nasi Tumpeng Besar, Do’a Bersama, Ngaguar Bumi, dan Pemukulan Pentongan hingga penyajian hidangan khas desa yang terbuat dari bahan hasil bumi mereka.
Pada tahun ini, tema yang diangkat dalam perayaan Sedekah Bumi adalah "Ngaguar Bumi, Wujud Syukur, Ngarah Raharja". Tema ini mengandung makna yang sangat mendalam. "Ngaguar Bumi" diartikan sebagai tindakan untuk menjaga dan merawat bumi, sebagai wujud rasa syukur kepada alam yang telah memberikan hasil yang berlimpah. Sedangkan "Wujud Syukur" mengingatkan masyarakat untuk tidak pernah lupa atas segala pemberian Tuhan yang telah mereka terima sepanjang tahun, baik berupa hasil pertanian, kesehatan, maupun kebahagiaan keluarga.
Bagian terakhir, *Ngarah Raharja*, mengandung harapan agar desa ini terus mendapat keberkahan dan kemakmuran yang berkelanjutan. Sebuah doa agar masyarakat Pilangsari tetap hidup dalam kedamaian, kesejahteraan, dan jauh dari segala bencana.
Kepala Desa Pilangsari, Bapak H. Didi Tarmadi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa perayaan Sedekah Bumi ini bukan hanya sekadar kegiatan adat, tetapi juga sebagai pengingat bagi seluruh warga untuk terus menjaga dan merawat alam sekitar. "Dengan tema Ngaguar Bumi, Wujud Syukur, Ngarah Raharja, kami berharap agar masyarakat Desa Pilangsari semakin paham akan pentingnya menjaga lingkungan dan berterima kasih atas segala nikmat yang telah diberikan Tuhan," ungkapnya.
Dengan demikian, tradisi Sedekah Bumi di Desa Pilangsari tidak hanya menjadi kegiatan rutin, tetapi juga simbol kekuatan kebersamaan, rasa syukur, dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.